Minggu, 25 Maret 2018

Ngehits, Masjid Namira Lamongan Tidak Pernah Sepi Jama’ah

Masjid Namira Lamongan
Masjid Namira LamonganMasjid Namira yang berlokasi di Jalan Raya Mantup, Lamongan Km 5, tepatnya di Desa Jotosanur, Kecamatan Tikung Tikung, Lamongan sangat ngehits di kalangan masyarakat. Banyak orang dari berbagai penjuru Nusantara datang dan berjama’ah di masjid Namira.

Masjid ini memeliki keunikan yang tidak dimiliki oleh masjid-masjid yang ada di Indonesia. Dibagian mihrab Imam masjid Namira terdapat kiswah berukuran besar yang langsung didatangkan dari Makkah. Ada juga kiswah-kiswah berukuran kecil yang ditempelkan di dinging-dingin masjid.

Tidak hanya kiswah, jama’ah juga bisa mencium wewangian khas tanah suci Makkah, sehingga membuat kita seperti sedang berada di rumah Baitullah. Jama’ah juga akan dimanjakan dengan empuk dan wanginya karpet milik masjid Namira.

Pada bagian atap masjid terdapat ukiran tulisan Allah yang sangat besar, membuat masjid ini tampak sangat indah. Di sepanjang jalan antara masjid dan tempat wudlu juga terdapat kolam ikan, menambah keasrian masjid Namira.

Rekomendasi Wisata Religi Di Dekat Masjid Namira
 
Indonesian Islamic Art Museum
Bagi kalian yang berkunjung ke masjid Namira, jangan lupa untuk menyempatkan diri untuk mengunjungi Indonesian Islamic Art Museum yang lokasinya tidak jauh dari masjid Namira, yaitu di Wisata Bahari Lamongan, Jalan Raya Paciran Lamongan.


Indonesian Islamic Art, merupakan museum Islam pertama di Indonesia yang memiliki berbagi zona menarik. Museum yang baru pertama kali di buka pada tahun 2017 ini memiliki 4 zona utama, yaitu Audio Visual Room, Galery koleksi, diorama room dan theater 3D.

Pada zona Audio Visual Room, pengunjung bisa melihat film animasi berjudul The Glorious of Islam. Film tersebut menggambarkan bagaimana perjalanan Islam dari zaman Jahiliyah sampai Islam tersebar ke seluruh penjuru dunia, termasuk ke Indonesia. Kemudian pada galery koleksi menyimpan berbagai artifak Islam bersejarah dari luar negeri, kesultanan Turki, Mughal India, China (Tang, Song, Yuan, Ming), Champa Vietnam, Arab, Morocco dan masih banyak lainnya. Ada juga berbagai koleksi dari kerajaan Islam Nusantara, seperti Samudra Pasai, Aceh, Mataram Islam, Demak, Gowa Talu dan masih banyak lainnya.
Zona Diorama Indonesian Islamic Art Museum
Untuk area photo spot bagi pengunjung, Indonesian Islamic Art Museum memiliki zona Diorama yang menyajikan berbagai replika peradaban Islam, seperti kapal dan masjid Cheng Ho, pergudangan Belanda, toko klontong, pasar tradisional dan masih banyak lainnya. Repika tersebut dilengkapi dengan background dan audio sound yang disesuaikan dengan kondisi yang sebenarnya. Lalu, ada juga zona theater 3D yang menyajikan film tiga dimensi menarik.
Zona Theater 3D
Menjadi museum yang modern, Indonesian Islamic Art berbasis Teknologi Informasi bernama Augmented Reality yang bisa diunduh melalui Playstore. Dengan aplikasi tersebut, dinding-dinding museum bisa mengeluarkan gambar 3 dimensi yang disertai dengan suara yang membuat animasinya tampak menjadi nyata.

Sementara itu, harga tiket masuk Indonesian Islamic Art Museum adalah Rp. 10.000 ketika weekday dan 15. 000 ketika weekend. Museum buka mulai pukul 08:00 – 17:00 WIB.

Pusat Info & Reservasi
Indonesian Islamic Art Museum
Jl. Raya Paciran (Ex. Tanjung Kodok) Lamongan, Jawa Timur
 0819-1679-9288

Tidak ada komentar:

Posting Komentar